Application Of Sumpah Pemuda Museum Learning Methods In Improving Historical Understanding
DOI:
https://doi.org/10.19184/jh.v7i1.39113Keywords:
field trips, museums, youth pledgeAbstract
The purpose of this study was to determine the increase in students' understanding of history in the national movement material through the field trip learning method. This study used a qualitative research type where the research was conducted using observation methods at the Museum Sumpah Pemuda and literature studies on several relevant sources. The results obtained are (1) the history teacher's problems in teaching history to students; (2) knowing the field trip learning method at the Museum Sumpah Pemuda; and (3) the benefits of historical learning methods to improve understanding of history.
Keywords: field trips, museums, youth pledge
Downloads
Download data is not yet available.
References
Afandi, M., Chamalah, E., Wardani, O. P., & Gunarto, H. (2013). Model dan metode pembelajaran. Semarang: Unissula.
Hamid, A. (2019). Berbagai Metode Mengajar bagi Guru dalam Proses Pembelajaran. Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 9(2), 1-16.
Hasan, S. H. (2019). Pendidikan sejarah untuk kehidupan abad ke-21. Historia: Jurnal Pendidik dan Penelitia Sejarah, 2(2).
Isjoni, dkk. (2007). Pembelajaran Visioner Perpaduan Indonesia-Malaysia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Junaid, I. (2017). Museum dalam perspektif pariwisata dan pendidikan. Dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi sulawesi selatan.
Juwita, T., Novianti, E., Tahir, R., & Nugraha, A. (2020). Pengembangan model wisata edukasi di Museum Pendidikan Nasional. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation, 3(1), 8-17.
Kusmayadi, Y. (2017). Hubungan Antara Pemahaman Sejarah Nasional Indonesia dan Wawasan Kebangsaan Dengan Karakter Mahasiswa (Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Galuh Ciamis). Agastya:
Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 7(2), 1-19.
Nurmaliah, N., Ilyas, S., & Apriana, E. (2018). Penggunaan Metode Karyawisata Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Keterampilan Proses Sains Pada Materi Keanekaragaman Hayati. BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi
Teknologi dan Kependidikan, 2(1), 23-27.
Sayono, J. (2015). Pembelajaran sejarah di sekolah: Dari pragmatis ke idealis.Jurnal Sejarah dan Budaya, 7(1), 9-17.
https://buku.kemdikbud.go.id/katalog/Sejarah-Indonesia-Semester-2-Kelas-XI, diunduh pada tanggal 23 April 2023
Hamid, A. (2019). Berbagai Metode Mengajar bagi Guru dalam Proses Pembelajaran. Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 9(2), 1-16.
Hasan, S. H. (2019). Pendidikan sejarah untuk kehidupan abad ke-21. Historia: Jurnal Pendidik dan Penelitia Sejarah, 2(2).
Isjoni, dkk. (2007). Pembelajaran Visioner Perpaduan Indonesia-Malaysia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Junaid, I. (2017). Museum dalam perspektif pariwisata dan pendidikan. Dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi sulawesi selatan.
Juwita, T., Novianti, E., Tahir, R., & Nugraha, A. (2020). Pengembangan model wisata edukasi di Museum Pendidikan Nasional. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation, 3(1), 8-17.
Kusmayadi, Y. (2017). Hubungan Antara Pemahaman Sejarah Nasional Indonesia dan Wawasan Kebangsaan Dengan Karakter Mahasiswa (Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Galuh Ciamis). Agastya:
Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 7(2), 1-19.
Nurmaliah, N., Ilyas, S., & Apriana, E. (2018). Penggunaan Metode Karyawisata Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Keterampilan Proses Sains Pada Materi Keanekaragaman Hayati. BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi
Teknologi dan Kependidikan, 2(1), 23-27.
Sayono, J. (2015). Pembelajaran sejarah di sekolah: Dari pragmatis ke idealis.Jurnal Sejarah dan Budaya, 7(1), 9-17.
https://buku.kemdikbud.go.id/katalog/Sejarah-Indonesia-Semester-2-Kelas-XI, diunduh pada tanggal 23 April 2023
